Ekspresi cinta terhadap anak dapat hadir dalam berbagai bentuk. Kebanyakan dari kita pasti telah memahami bagaimana cara untuk mencintai orang lain. Memberikan perhatian, memeluk, dan mencium menjadi bentuk ekspresi yang kebanyakan orang lakukan untuk menyampaikan perasaan cinta pada orang lain, termasuk pada anak.

Karena hubungan cinta melibatkan orang lain, cinta tidak selalu tentang memberi, tetapi juga menerima. Anda yang sekarang sudah dewasa pasti sangat memahami betapa menyedihkannya saat cinta yang telah Anda berikan tidak mendapatkan tanggapan. Perasaan sedih, cemas, kesepian, dan putus asa, pasti akan menyesakkan dada.

Itu juga yang dirasakan oleh anak-anak, saat cintanya tidak mendapatkan tanggapan positif dari orang lain, khususnya orangtua mereka. Ini bukan berarti banyak orangtua dengan sengaja mengabaikan ekspresi cinta dari anaknya. Kebanyakan orangtua kemungkinan hanya sulit memahami bentuk ekspresi cinta anak, sehingga mereka kesulitan juga untuk menanggapinya dengan cara yang tepat.

Orang dewasa mungkin memiliki cara yang lebih tegas dan jelas dalam menyampaikan perasaan cintanya. Namun anak-anak memiliki caranya sendiri, saat mereka tidak bisa mengatakan, “Aku menyayangimu.

Ekspresi cinta seorang anak bahkan bisa hadir dalam bentuk hadiah yang benar-benar konyol. Dilansir dari Daily Mail (18/07/2017), seorang ayah menerima hadiah yang aneh dari anaknya di Hari Ayah. Ayah Tersebut mendapatkan kartu ucapan yang mengatakan, “I would fight tooth and nail for your love,” yang berarti, “Saya akan berjuang mati-matian demi cintamu.”

Sebagai hadiah Hari Ayah dari seorang anak, tentunya itu menjadi hadiah termanis yang pernah diterima oleh seorang ayah. Namun yang membuatnya lucu adalah, selain kartu ucapan, sang ayah juga menerima gigi dan paku, masing-masing sebuah.

Jika Anda berada situasi seperti itu, kira-kira tanggapan seperti apa yang sebaiknya diberikan? Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui bagaimana cara anak-anak untuk mengekspresikan cintanya.

Sentuhan sebagai bentuk ekspresi cinta pada anak

Sama halnya ekspresi cinta orang dewasa, sentuhan menjadi salah satu cara anak untuk mengungkapkan cintanya. Berbeda dengan orang dewasa yang menggunakan pelukan dan ciuman, anak-anak memiliki sentuhannya sendiri. Misalnya saat sedang pergi ke suatu tempat, kemudian anak tiba-tiba minta untuk digendong. Usahakan jangan menolak permintaannya.

Anak yang ingin digendong oleh ibu atau ayahnya bukan berarti dia sedang kelelahan, namun itu juga bisa berarti bahwa dirinya ingin lebih dekat dengan orangtuanya.

Kata-Kata

Mengungkapkan cinta dengan kata-kata adalah hal yang umum dilakukan oleh semua orang, begitupun anak-anak. Hanya saja, tidak setiap anak bisa mengungkapkan cintanya dengan mekatakan, “Aku menyayangi ibu?” Mereka bisa saja memiliki cara yang lain yang tidak terduga.

Maka jangan heran jika suatu saat anak perempuan Anda berkata, “Aku ingin menikah dengan ayah.” Hal itu tidak perlu dikhawatirkan, karena itu cara anak untuk mengungkapkan betapa dia menyayangi ayahnya dengan menggunakan kata-kata.

Ekspresi cinta anak dalam bentuk bantuan

Sedikit lagi Anda hampir selesai menyiapkan makan malam di dapur. Kemudian si kecil menyusul Anda ke dapur dan mulai memegang bahan makanan atau alat-alat masak yang ada di sana. Kebanyakan orang tua pasti khawatir melihat situasi tersebut. Selain karena ada banyak benda yang berbahaya seperti, pisau dan parutan kelapa, itu juga berpotensi membuat anak melakukan hal yang merusak masakan Anda.

Padahal mereka hanya ingin melakukan sesuatu untuk meringankan pekerjaan Anda di dapur, meski hal itu di luar kemampuan mereka.

Hadiah sebagai bentuk ekspresi cinta anak

Pernahkan Anda menerima benda-benda aneh, seperti tutup botol, batu, atau stiker hadiah makanan ringan? Begitulah ekspresi cinta anak, yakni dengan memberikan hadiah. Setiap hal menarik yang mereka temukan di kebun, jalan, taman, akan menjadi hadiah yang bisa mereka berikan untuk mengungkapkan perasaan cintanya.

Quality Time

Menghabiskan waktu bersama adalah cara yang bagus untuk membangun rasa kasih sayang. Itu juga yang kadang diinginkan oleh anak. Oleh karena itu, selelah apapun Anda dengan pekerjaan yang telah menguras tenang selama seminggu, usahakan untuk tidak menolak ajakan anak untuk bermain bola di halaman belakang rumah, atau pergi ke taman ria.

Alih-alih menganggap kelakuan anak adalah hal yang aneh atau bahkan mengganggu, sebagai orangtua usahakan untuk lebih bisa memahami ekspresi cinta anak dari setiap tingkahnya.

Referensi

Carrero, Kara.__. Affirming & Understanding How Children Show Love. https://karacarrero.com/affirming-parent-child-love-language-relationship/

Linning, Stephanie. 2017. Well, it’s the thought that counts! Parents reveal the hilarious cards and gifts they’ve received from their well-meaning children (including a bloody tooth and a plastic bag of beer). https://www.dailymail.co.uk/femail/article-4700730/Funny-gifts-children-parents.html