Bermain dengan bayi usia 0-3 bulan tentunya berbeda dengan aktivitas bermain dengan anak yang lebih besar. Pada 3 bulan pertama di kehidupannya, kebanyakan bayi mampu memfokuskan pandangan pada benda berjarak 20-30 cm dari mata mereka. Selain itu, bayi juga mampu menengok menghadap sumber suara orang tuanya.

Ketika tengkurap, bayi berusia 3 bulan biasanya mampu menengadahkan dan menengokkan kepala mereka selama beberapa saat. Dengan berbagai keterampilan perkembangan motorik tersebut, kami merangkum 7 aktivitas bermain yang bisa Anda lakukan dengan bayi Anda. Silakan disimak!

Bermain ‘Bisikan Rahasia’ dengan Bayi

Tujuan dari permainan ini adalah untuk merangsang indera pendengaran bayi. Anda cukup menggunakan pipa atau majalah/koran yang digulung dan berbicaralah pada ujung pipa/majalah tersebut dan arahkan ujung lainnya ke dekat telinga bayi Anda.

Anda bisa melafalkan kata-kata asal untuk menghibur bayi memanggil nama bayi untuk melihat responnya. Selain menyenangkan, aktivitas bermain satu ini juga dapat membuat bayi lebih familiar dengan jarak dan volume serta karakteristik suara Anda.

Cilukbaa!

Tanpa perlu dijelaskan secara mendetil, sepertinya semua orang sudah tahu apa itu cilukba. Tujuan dari permainan ini adalah untuk merangsang perkembangan kognitif dan emosi bayi, selain sebagai hiburan. Anda dapat menggunakan tangan Anda atau kain atau koran untuk menutupi wajah Anda di hadapan bayi, lalu seketika menunjukkan kembali wajah Anda sembari mengucapkan kata cilukba! dengan riang gembira.

Bermain ‘Suara Apa Ini?’ dengan Bayi

Seperti namanya, permainan ini bertujuan untuk mengenalkan berbagai macam suara yang dapat dihasilkan berbagai macam benda kepada bayi. Anda bisa memulainya dengan membuat benda semacam marakas menggunakan botol plastik yang diisi dengan beras atau kelereng atau kacang-kacangan. Goyangkan botol tersebut di dekat telinga bayi dan perhatikan ekspresi bayi saat mendengar suara-suara dan musik berbeda yang dihasilkan.

Dansa 2 Langkah

Permainan satu ini bertujuan untuk melatih gerakan ritmis tubuh bayi sejak dini. Anda bisa memutar lagu yang ceria, lalu memegang bayi dengan posisi tegak berdiri namun usahakan agar kakinya tetap menyentuh lantai. Gerakkan tubuh bayi seolah bayi melangkah ke depan dan ke belakang mengikuti irama musik, sambil tetap menjaga kontak mata.

Bau Apa Ini?

Sama seperti permainan ‘Suara Apa Ini?’, hanya bedanya permainan satu ini bertujuan mengenalkan berbagai macam aroma yang berbeda dari berbagai benda, umumnya makanan. Anda dapat menggunakan buah-buahan untuk permainan ini, sekaligus memberi bayi makanan sehat. Dekatkan potongan buah ke hidung bayi dan biarkan bayi mengendusnya. Lakukan ini dengan macam-macam buah-buahan yang berbeda. Selain buah, Anda juga bisa memanfaatkan daun teh atau biji kopi.

Bermain ‘Mengayuh Sepeda’ dengan Bayi

Aktivitas bermain satu ini bertujuan untuk merangsang perkembangan otot kaki bayi. Letakkan bayi dalam posisi telentang di lantai. Setelah itu, gerakkan kedua kaki bayi seolah sedang mengayuh sepeda. Lakukan gerakan secara perlahan dan jangan terlalu memaksa jika bayi terlihat tidak nyaman. Anda dapat melakukan ini beberapa kali agar bayi lebih cepat belajar merangkak dan berjalan.

Roket Bayi

Aktivitas bermain satu ini berguna untuk melatih indera keseimbangan bayi. Selain itu, permainan ini juga cukup efektif dalam menghibur dan membuat bayi tertawa kegirangan. Anda cukup duduk atau tidur telentang dan angkat bayi tinggi-tinggi di atas kepala Anda sembari membuat suara mirip roket yang lepas landas.

Itulah kira-kira 7 permainan yang bermanfaat untuk perkembangan bayi usia 0-3 bulan. Selain bermanfaat, permainan ini juga menyenangkan dan dapat meningkatkan hubungan emosional antara orang tua dan bayinya. Selamat mencoba!

Referensi

Bhimji, S. (2017, June 26). 10 games your baby will love: Newborn to 3 months old. Diambil kembali dari BabyCenter